Bola Kasti dan Tata Cara Permainan

Bola Kasti

Bola Kasti – Permainan bola kasti adalah permainan yang dimainkan oleh dua regu dengan cara melempar, menangkap, dan memukul bola kasti dengan tongkat.

Permainan ini juga disebut sebagai gebokan. Bola yang digunakan adalah bola tenis. Dengan demikian, permainan ini masuk ke dalam kategori permainan bola kecil. Dalam Bahasa Inggris, permainan yang dimainkan oleh 12 pemain di setiap regunya ini bernama rounders.

Permainan bola kasti merupakan permainan tradisional yang mengutamakan kerjasama antar pemain, kekompakan, ketangkasan serta kesenangan. Permainan bola kasti dimainkan oleh 2 regu yaitu regu pemukul serta regu penjaga.

Regu penjaga akan berusaha menangkap bola yang dipukul oleh regu pemukul. Bola yang berhasil ditangkap akan dimainkan sehingga bola dapat ditembakkan ke anggota regu pemukul yang sedang berlari untuk melakukan perpindahan pos.

Perpindahan pos bertujuan agar pemain regu pemukul dapat kembali “pulang ke rumah” atau yang dinamakan ruang bebas.

Jika di tengah on the way “pulang” bola mengenai pemain regu pemukul yang berlari, maka pemain dinyatakan mati. Akibatnya, terjadi pergantian regu. Regu yang awalnya berjaga menjadi regu pemukul dan regu yang awalnya memukul berganti menjadi regu penjaga.

Intinya, tugas regu pemukul adalah memukul bola agar regu penjaga tidak menangkap bola dan dapat berlari ke pos yang ada.

Tujuannya adalah untuk “kembali pulang”. Sementara tugas regu penjaga adalah menangkap bola dan menembakkan bola ke tubuh lawan yang masih berada di luar ruang bebas.

Tidak jarang dalam permainan ini, penonton dan pemain merasakan harap-harap cemas. Tidak heran jika olahraga ini menawarkan kegembiraan dan keceriaan. Oleh karena itu, permainan ini sangat bisa dinikmati oleh berbagai kalangan dan usia.

Tujuan dan manfaat bermain kasti bagi pendidikan jasmani antara lain:

  • Melestarikan budaya olahraga tradisional.
  • Bermanfaat untuk kebugaran jasmani dan kesehatan.
  • Meningkatkan sikap sportivitas antar pemain atau teman.
  • Meningkatkan pengetahuan peraturan permainan.
  • Mengembangkan kemampuan penggunaan strategi dan teknik yang terlibat dalam aktivitas yang terorganisasi.
  • Dapat mempererat hubungan persahabatan dan kerjasama yang baik
  • Belajar berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain.
  • Memberikan saluran untuk mengekspresikan diri dan kreativitas.
  • Mengembangkan kemampuan penggunaan strategi dan teknik yangterlibat dalam
    aktivitas suatu permainan.
  • Mendapatkan olahraga yang murah meriah.

Teknik Permainan Bola Kasti

  • Teknik Melempar Bola

Teknik ini sangat diperlukan oleh tim penjaga agar dapat mengoper bola kepada kawan dan menembakkan bola ke tubuh tim pemukul.

Meskipun demikian, tim beregu juga perlu untuk memiliki teknik ini karena pada suatu saat, tim pemukul akan mendapatkan giliran juga untuk menjadi tim penjaga. Dengan demikian, teknik ini dibutuhkan oleh semua pemain bola kasti.

Ada beberapa macam dalam melempar bola, yaitu:

  • Melempar bola melambung

Teknik melempar bola melambung ditujukan untuk memberikan bola kepada rekan satu tim yang jaraknya jauh.

Agar memiliki waktu yang lama dalam melawan gravitasi bumi, bola perlu diarahkan setinggi mungkin dengan arah yang tepat. Tidak hanya itu, lemparan melambung ini digunakan oleh pelambung agar pemukul bola dapat memukul bola dengan mudah.

Cara melakukan lemparan bola melambung:

    • Pandangan fokus ke arah dimana bola akan dilemparkan
    • Posisikan badan menyamping.
    • Atur posisi kaki kanan di depan dan kaki kiri berada di belakang. Kemudian lebarkan kaki secukupnya.
    • Pegang bola dengan tangan kanan baik-baik.
    • Lemparkan bola ke arah depan atas. Pastikan arahnya lebih tinggi dari kepala dan melambung tinggi ke atas.
    • Latih kekuatan otot bahu dan lengan agar lemparan dapat menjangkau jarak yang jauh.
    • Latih secara rutin agar dapat melakukan lemparan yang akurat.
  • Melempar Bola Lurus atau Datar

Lemparan lurus datar ini digunakan untuk menembak anggota dari regu pemukul. Oleh karena itu, lemparan ini perlu dipelajari dengan baik agar dapat menghasilkan lemparan yang matang.

Tidak terlalu keras karena dikhawatirkan dapat melukai regu lawan. Dan tidak terlalu pelan juga sehingga bola tidak dapat menjangkau sasaran.

Cara melakukan lemparan lurus atau datar adalah sebagai berikut.

    • Pandangan fokus ke arah dimana bola akan dilemparkan.
    • Posisikan badan menyamping.
    • Pegang bola dengan tangan kanan dan siku membentuk sudut 90o.
    • Luluskan tangan kiri ke depan dengan ketinggian sejajar dengan bahu.
    • Lemparkan bola dengan ketinggian sejajar dengan bahu.
    • Latihlah secara rutin agar dapat menembak dengan kekuatan yang pas dan akurat pada sasaran.
  • Melambungkan Bola dari Bawah

Teknik melempar bola kasti yang satu ini diayunkan dengan lengan dari bawah secara lemas, jalannya bola teratur, jadi jangan sampai bola tersebut beputar pada saat dilempar.

Lambungan dan tinggi bola ketika sampai di tempat pemukul harus benar-benar tepat sesuai dengan permintaan si pemukul.

Bola Kasti Berasal Dari

Menurut catatan berbagai sumber, sebenarnya belum ditemukan sejarah yang eksak mengenai permainan ini.

Namun, dalam sebuah buku anak-anak yang berjudul A Little Pretty Pocket Book, permainan ini telah dimainkan di Inggris sejak era Tudor (catatan sejarah menyebutkan rentang tahun 1485-1603). Sehingga dengan demikian, belum diketahui secara pasti kapan permainan pertama kali dimainkan.

Buku tersebut pertama kali dipublikasikan pada abad ke-18, tepatnya tahun 1744. John Newbery yang menuliskan buku tersebut menyatakan, permainan dikaitkan dengan baseball.

Meskipun istilah baseball telah ada di Inggris sebelum permainan bola kasti ada, namun banyak yang meyakini bahwa permainan bola kasti sudah lebih dulu ada sebelum baseball dikenalkan.

Selanjutnya, pada tahun 1828, seorang penulis bernama William Clark di London menulis edisi kedua buku yang berjudul The Boy’s Own Book. Di dalam buku tersebut, disebutkan peraturan permainan bola kasti dan dicetak pertama kali dalam Bahasa Inggris.

Kemudian aturan bola kasti secara resmi disusun di Irlandia pada tahun 1884 oleh Gaelic Athletic Association (GAA). Mengikuti aturan tersebut, akhirnya dibentuklah sebuah asosiasi untuk permainan bola kasti di Liverpool dan Skotlandia.

Pada tahun 1943, terbentuklah National Rounders Association yang menaungi olahraga ini di Britania Raya.

Permainan ini kemudian menjadi sangat populer di Britania Raya. Berbagai usia dan kalangan menggemari permainan ini, tak terkecuali perempuan.

Website Telegraph untuk Britania raya menyebut  permainan bola kasti merupakan satu-satunya olahraga yang cocok dimainkan untuk mereka yang membenci olahraga.

Di dalam tulisan tersebut, pada tahun 2015, disebutkan bahwa permainan ini telah dimainkan oleh tujuh juta anak-anak di Britania Raya (Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara).

Permainan bola kasti adalah salah satu permainan yang menyenangkan. Permainan ini termasuk dalam jenis olahraga permainan dengan menggunakan bola kecil atau permainan bola kecil.

Dengan menguasai keterampilan dalam permainan gerak dasarnya, kita dapat bermain dengan baik dan tentu akan lebih menyenangkan.

Istilah kasti berasal dari Bahasa Belanda dan di Indonesia sendiri permainan bola kasti sudah dimainkan sejak zaman penjajahan Belanda dan Jepang. Penemu permainan bola kasti adalah William G. Morgan seorang warga negara Inggris.

Permainan kasti pertama kali dimainkan di Inggris sejak dinasti Tudor tahun 1744 di Pretty Little Pocket-Book. Dinasti Tudor adalah dinasti raja dan ratu di Inggris Raya, dimana disebut “dasar bola” oleh John Newbery.

Di London William Clarke menerbitkan edisi kedua buku The Boy pada tahun 1828, yang berisi peraturan permainan bola kasti yang dicetak pertama kali di Inggris. Kemudian di tahun berikutnya, buku ini diterbitkan kembali oleh Massachusetts yang pertama membuat aturan Nasional di Boston.

Aturan permainan ini kemudian diformalkan dan disusun oleh Gaelic Athletic Association (GAA) di Irlandia tahun 1884.

Permainan bola kasti dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing regu terdiri dari 12 orang pemain. Regu yang mendapat kesempatan memukul disebut regu pemukul dan regu yang bertugas di lapangan disebut regu penjaga.

Permainan ini di pimpin oleh seorang wasit dan di bantu oleh tiga orang pencatat nilai. Permainan bola kasti dimainkan di atas lapangan rumput yang rata yang berbentuk empat persegi panjang dimana lebar dan panjangnya kurang lebih berbanding 1 : 2.

Di atas lapangan terdapat sebuah tiang hinggap untuk pertolongan pelari disebut tiang pertolongan, dan 2 buah tiang hinggap bebas yang terdapat pada bagian akhir lapangan disebut tiang bebas.

Dalam permainan bola kasti lapangan yang digunakan menurut Sumitro (1991 : 20) memiliki dua ukuran, masing-masing berukuran 30 x 60 m, dengan ruang pemukul dan ruang bebas menjadi 30 x 65 m untuk ukuran lapangan yang terbesar dan untuk ukuran yang terkecil 30 x 45 m dengan ruang pemukul menjadi 30 x 50 m.

Ukuran yang besar digunakan untuk anak-anak besar, sedang ukuran yang kecil digunakan untuk anak-anak kecil atau anak-anak perempuan.

Bola Kasti Janur Dibuat Dengan Cara

Mainan anak tradisional kadang sangat sederhana pembuatannya tetapi cukup dapat berfungsi dengan baik sebagai alat yang menyenangkan bagi mereka. Misalnya mainan tradisional yang satu ini.

Bola kecil ini dibuat dari dua helai daun kelapa yang masih muda atau yang biasa dikenal dengan nama janur. Bahan ini tentu sangat bagus digunakan untuk mainan karena tidak beracun atau berbahaya, biodegradble sehingga kalau rusak tidak menjadi sampah yang mencemari lingkungan.

Mainan yang berbentuk bola kecil ini menarik bentuknya. Bahkan juga proses pembuatannya. Bagi anak-anak yang telah duduk di bangsung SD atau sekolah dasar tentu dapat diajarkan cara pembuatannya.

Cara Membuat Bola Mainan dari Janur untuk Anak-Anak 

  • Ambil 2 helai daun janur. Buang lidinya dari pangkal hingga ke ujung daun. Perhatikan bahwa pangkal daun harus tetap menyatukan helaian daun yang ada di kanan kiri lidi.
  • Gunakan ujung kuku atau cutter untuk memisahkan lidi dari daunnya.
  • Jika sudah, posisikan keduanya secara menyilang dan posisi helaian daun berselang seling ada 2 helaian ke kanan dan 2 ke kiri.
  • Ambil helaian janur paling kanan, belokkan ke kiri di atas helaian janur lainnya.
  • Sekarang ada 3 helaian janur menuju ke kiri dan 1 helaian janur ke kanan.
  • Ambil janur paling kiri, belokkan ke kanan dan selipkan berselang-seling di antara janur yang dilaluinya.
  • Lakukan terus secara berulang, ambil kiri-belokkan ke kanan. Ambil kanan-belokkan ke kiri. Berselang-seling.
  • Lakukan terus hingga beberapa kali, dan akan terbentuk dasar bola berbentuk kubus.
  • Berikutnya, kunci ujung  janur dengan menyelipkan ke-4nya pada lipatan yang dilaluinya.
  • Teruskan menyelipkan semua ujung janur hingga mencapai ujung-ujungnya dan terbentuklah bola dari janur yang kita inginkan.
  • Potong sisa ujung janur yang berlebihan yang tidak cukup lagi untuk diselipkan ke dalam lipatan.
  • Selesai.

Demikianlah detail pembahasan mengenai bola kasti. Semoga artikel ini dapat menjadi pedoman di dalam memahami dan memainkan bola kasti, sekian terima kasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *