Metode Analisis Perencanaan Strategi

Metode Analisis Perencanaan Strategi

Metode Analisis Perencanaan – Analisis adalah kegiatan yang meliputi koleksi, organisasi, dan interpretasi data melalui prosedur yang terdefinisi dengan jelas dan sistematis.  Data diperoleh dari survey pengumpulan data seperti: – Wawancara – Observasi – Dokumentasi .

Analisis Perencanaan bertujuan untuk memberi kesimpulan dan pemahaman yang lebih  baik  dari  suatu  fenomena  perencanaan  berdasarkan  sumber  data  yang dipelajari. Kegiatan analisis dibagi menjadi 2, Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif . 

Penelitian Kualitatif – Berhubungan dengan teks – Fokus pada pemaknaan, proses, pengalaman, dan Bahasa – Data yang diperoleh berupa teks .Penelitian Kuantitatif – Data numerik – Disajikan dalam bentuk statistic

Metode Analisis Perencanaan Strategi

Dalam metode analisis perencanaan strategi kalian bisa Strategi analisis SWOT, Analisis SWOT adalah alat yang sangat sederhana, namun ampuh untuk membantu Anda mengembangkan strategi bisnis, baik dalam rangka membangun startup atau membimbing perusahaan yang sudah ada.

SWOT adalah singkatan dari Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats. Kekuatan dan kelemahan ada di dalam perusahaan adalah hal-hal yang dapat dikendalikan dan dapat diubah. 

Contohnya termasuk siapa yang ada di tim Anda, hak paten dan kekayaan intelektual, dan lokasi Anda. Peluang dan ancaman bersifat eksternal, hal-hal yang terjadi di luar perusahaan Anda, yaitu di pasar yang lebih besar. 

Anda dapat memanfaatkan peluang dan melindungi dari ancaman, tetapi tidak dapat mengubahnya. Contohnya termasuk pesaing, harga bahan baku, dan tren belanja pelanggan.

Analisis SWOT merupakan salah satu instrumen analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan yang dikenal luas. 

Analisis ini didasarkan pada asumsi bahwa suatu strategi yang efektif akan meminimalkan kelemahan dan ancaman. Bila diterapkan secara akurat, asumsi sederhana ini mempunyai dampak yang besar atas rancangan suatu strategi yang berhasil.

Kekuatan (Strength)

Kekuatan (strength) merupakan sumber daya/kapabilitas yang dikendalikan oleh perusahaan atau tersedia bagi suatu perusahaan yang membuat perusahaan relatif lebih unggul dibanding dengan pesaingnya dalam memenuhi kebutuhan pelanggan yang dilayaninya.

Kekuatan dapat terkandung dalam sumber daya keuangan, citra, kepemimpinan pasar, hubungan pembeli dengan pemasok dan beberapa faktor lainnya.

Kelemahan (weakness)

Kelemahan (weakness) adalah keterbatasan atau kekurangan dalam sumber daya, keterampilan, dan kapabilitas yang secara serius menghambat kinerja efektif perusahaan atau organisasi.

Menurut Sondang P.Siagian, dalam Manajemen Strategi, pada praktiknya, berbagai keterbatasan dan kekurangan kemampuan tersebut bisa terlihat dari sarana dan prasarana yang dimiliki, kemampuan manajerial yang rendah, keterampilan pemasaran yang tidak sesuai dengan tuntutan pasar, produk yang tidak atau kurang diminati oleh para pengguna atau calon pengguna dan tingkat perolehan keuntungan yang kurang memadai.

Peluang (Opportunities)

Peluang merupakan situasi utama yang menguntungkan dalam lingkungan suatu perusahaan. Kecenderungan utama merupakan salah satu sumber peluang. Identifikasi atas segmen pasar yang sebelumnya terlewatkan, perubahan dalam kondisi persaingan/ regulasi, perubahan teknologi, dan membaiknya hubungan dengan pembeli/ pemasok dapat menjadi peluang bagi perusahaan.

Ancaman (threath)

Ancaman (threath) adalah situasi penting yang tidak menguntungkan dalam lingkungan perusahaan atau organisasi. Ancaman merupakan pengganggu utama bagi posisi sekarang yang diinginkan organisasi.

Masuknya pesaing baru, lambatnya pertumbuhan pasar, meningkatnya kekuatan tawar-menawar pembeli atau pemasok penting, perubahan teknologi serta peraturan baru atau yang direvisi dapat menjadi ancaman bagi keberhasilan perusahaan.

Agar analisis SWOT menjadi efektif, pendiri dan pemimpin perusahaan harus terlibat secara mendalam, Namun, kepemimpinan perusahaan juga tidak boleh melakukan pekerjaan mereka sendiri. 

Untuk hasil terbaik, Anda sebaiknya mengumpulkan sekelompok orang yang memiliki perspektif berbeda tentang perusahaan. 

Pilih orang yang dapat mewakili berbagai aspek perusahaan, dari penjualan dan layanan pelanggan hingga pemasaran dan pengembangan produk. Setiap orang harus memiliki tempat duduk di meja.

Perusahaan inovatif bahkan melihat di luar peringkat internal mereka sendiri ketika mereka melakukan analisis SWOT dan mendapatkan masukan dari pelanggan untuk menambahkan suara unik mereka ke dalam campuran.

Jika Anda memulai atau menjalankan bisnis sendiri, Anda masih dapat melakukan analisis SWOT. Rekrut sudut pandang tambahan dari teman yang tahu sedikit tentang bisnis Anda, akuntan Anda, atau bahkan vendor dan pemasok. Kuncinya adalah memiliki sudut pandang yang berbeda.

Bisnis yang ada dapat menggunakan analisis SWOT untuk menilai situasi mereka saat ini dan menentukan strategi untuk maju. Tapi, ingatlah bahwa banyak hal terus berubah dan Anda ingin menilai kembali strategi Anda, dimulai dengan analisis SWOT baru setiap enam hingga 12 bulan.

Untuk startup, analisis SWOT adalah bagian dari proses perencanaan bisnis. Ini akan membantu menyusun strategi sehingga Anda memulai dengan langkah yang benar dan mengetahui arah yang direncanakan.

Itulah informasi yang bisa kami bagikan mengenai metode analisis perencanaan, semoga informasi yang kami bagikan ini bermanfaat untuk kalian semua dan terima kasih telah membaca.      

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *