Contoh Trapesium Bangun Datar Dua Dimensi

Contoh Trapesium

Contoh Trapesium Bangun Datar Dua Dimensi – Dalam dunia geometri, trapesium adalah salah satu bentuk bangun datar yang menarik perhatian. Bentuknya yang khas dengan dua pasang sisi yang sejajar namun tidak sama panjang membuatnya memiliki sifat dan karakteristik yang unik.

Pada artikel ini, kami akan menjelaskan secara detail mengenai trapesium, termasuk sifat-sifatnya, rumus-rumus yang terkait, serta aplikasi dalam kehidupan sehari-hari.

Trapesium termasuk sebagai salah satu segi empat yang memiliki sepasang sisi saling berhadapan  dan sejajar.

Trapesium juga diibaratkan sebagai perpaduan segitiga dan persegi.

Dalam trapesium ini akan kita temui sisi yang sejajar disebut alas, sedangkan sisi lain yang tidak sejajar dinamakan kaki atau sisi lateral.

Tinggi trapesium ini adalah bagian yang berada antara sisi alas tersebut ditarik garis lurus.

Trapesium dibagi menjadi tiga jenis, yaitu trapesium siku-siku, trapesium sama kaki, dan trapesium sembarangan.

Trapesium siku-siku

Trapesium ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut yaitu :

  1. dua sudut siku-siku yang terletak di antara keempat sisinya.
  2. rusuk yang tingginya sejajar dengan tinggi trapesium.
  3. memiliki sudut siku-siku.

Trapesium sama kaki

Trapesium ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut yaitu :

  1. memiliki sepasang sisi yang sama panjang,
  2. terdapat satu simetri lipat dan satu simetri putar.

Trapesium sembarang

Trapesium ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut yaitu :

  1. Keempat sisi trapesium ini memiliki panjang yang tidak sama.
  2. Trapesium sembarang tidak memiliki sudut siku-siku dan hanya memiliki satu simetri putar.
  3. Ada dua sudut yang berdekatan, disebut sudut sepihak
  4. Memiliki sepasang sisi sejajar
  5. Memiliki satu simetri putar
  6. Memiliki empat rusuk dan empat titik siku
  7. Memiliki diagonal yang sama panjang
  8. Memiliki sepasang sudut siku.

Rumus Trapesium

Rumus-rumus berikut akan membantu Anda dalam menghitung berbagai ukuran dan properti trapesium:

a. Luas Trapesium Luas trapesium dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Luas = 0,5 × (a + b) × t

di mana:

  • a dan b adalah panjang sisi sejajar.
  • t adalah tinggi trapesium.

b. Keliling Trapesium Keliling trapesium dapat dihitung dengan menjumlahkan panjang semua sisinya, yaitu:

Keliling = a + b + c + d

di mana:

  • a, b, c, dan d adalah panjang keempat sisi trapesium.

Contoh Soal Trapesium Sama Kaki

Pada sebuah trapesium memiliki 2 buah sisi sejajar dengan panjang 51 cm dan 64 cm dan memiliki tinggi 25 cm. Tentukan luas dari trapesium tersebut!

Diketahui : a = 51 cm, b = 64 cm, t = 25 cm

Ditanya : L ?

Jawab :

Cara mencari luas trapesium sama kaki yaitu :

L = ½ × (a + b) × t

L = ½ × (51 cm + 63 cm) × 25 cm

L = ½ × 114 cm × 25 cm

L = 57 cm × 25 cm

L = 1425 cm²

Jadi, luas dari trapesium tersebut adalah 1425 cm²

Contoh Trapesium Usia Modul 1.2

Trapesium Usia Modul 1.2 merupakan contoh penerapan mengenai trapesium usia seorang guru yang memiliki peran untuk mengembangkan bakat dan skil yang dimiliki oleh anak.

Guru ini nanti sebagai penuntun yang kepadanya melekat nilai-nilai baik untuk diteladani dan mengarahkan keberhasilan dalam proses pendidikan bagi murid bukan hanya pengajaran.

Bersama murid, seorang guru adalah pendidik dan pembelajar, dengan nilai-nilai belajar bersama-sama dan sama-sama belajar.

Demikianlah informasi menarik kali ini mengenai Contoh Trapesium. Semoga bermanfaat dan menginspirasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *