Ilmu Komunikasi UGM Daya Tampung, Ini Rinciannya..

Ilmu Komunikasi UGM Daya Tampung – Ilmu Komunikasi merupakan salah satu jurusan yang sangat menarik, karena lahirnya content creator baru-baru ini berasal dari mereka yang berasal dari lulusan jurusan ini.

Beirikut Rincian Ilmu Komunikasi UGM Daya Tampung

Salah satu kampus yang menyediakan jurusan Ilmu Komunikasi ini adalah Universitas Gajah Mada (UGM).

Jurusan Ilmu Komunikasi ini berada di bawah Departemen Ilmu Komunikasi (DIKOM) yang berdiri bersamaan dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM pada tahun 1950. Jurusan ini termasuk salah satu jurusan tertua yang ada di Universitas ini.

Program yang disediakan untuk departemen ini tentunya sangat lengkap sekali. Program ini meliputi program sarjana reguler (S1), program sarjana internasional atau International Undergraduate Program (IUP), program magister (S2), dan program doktoral (S3).

Pada departemen ini, kamu akan mengkaji mengenai hal-hal yang berkaitan dengan jurnalisme, humas, periklanan, atau media entertainment.

Pastinya melalui departemen Ilmu Komunikasi ini, kamu akan sangat mengenal dengan baik terkait dengan perkembangan dari komunikasi dan media digital.

Kurikulum yang dikembangkan untuk departemen Ilmu Komunikasi ini disesuaikan dengan perkembangan tersebut. Hal ini bertujuan supaya para mahasiswa bisa memiliki pemahaman konsep sekaligus kemampuan praktis.

Jurusan Ilmu Komunikasi UGM akreditasinya sudah termasuk pada kualitas pendidikan yang mendapatkan peringkat A pada tahun 2020 dan akreditasi itu akan berlaku sampai tahun 2025.

Daya tampung jurusan Ilmu Komunikasi UGM ini hanya tersedia untuk 75 daya tampung saja. Namun, perlu kita ketahui bersama bahwa peminatnya hampir 2.000-an orang.

Dengan begitu banyak peminat, Indonesia sangatlah dikenal dengan jumlah pengguna media digital dan sosial termasuk yang terbesar di Asia Tenggara.

Para pengguna bentuk-bentuk teknologi informasi dan komunikasi ini bebas mengutarakan pikiran mereka di berbagai platform.

Pada saat zaman sekarang ini, dengan era serba digital, jurusan Ilmu Komunikasi UGM sangat diminati dengan tujuan untuk merespons informasi dan komunikasi yang tersedia.

Berdasarkan kurikulum yang disediakan pada jurusan Ilmu Komunikasi ini, maka kamu diharapkan dapat memperoleh hal-hal berikut ini.

Mampu menganalisis hal-hal terkait bidang komunikasi
Mampu melakukan kerja strategis di bidang komunikasi.
Mampu mengembangkan kewirausahaan di bidang komunikasi

Untuk memenuhi tujuan tersebut, Jurusan Ilmu Komunikasi UGM membuka dua program, yakni program reguler dan program internasional.

Program Studi S1 Reguler

Program reguler ini kamu akan memperoleh mata kuliah seperti mata kuliah wajib universitas, wajib fakultas, wajib departemen, wajib peminatan, dan pilihan.

Pada semester I dan II, kamu akan belajar mengenai teori-teori dalam ilmu komunikasi beserta beberapa praktis dasarnya.

Lanjut pada semester III, kamu akan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan bidang komunikasi yang lebih spesifik, termasuk bidang media kreatif, jurnalisme, dan komunikasi strategis.

Selanjutnya, semester IV, kamu akan memilih satu peminatan dari dua yang ditawarkan oleh jurusan ini, yaitu Creative Media and Journalism dan Strategic Communication.

Di Akhir semester perkuliahan, kamu akan melaksanakan KKN dan tugas akhir.

Program Sarjana Internasional

Program Internasional ini tentunya kamu juga akan mendapatkan mata kuliah wajib universitas, fakultas, departemen, dan pilihan. Ada KKN dan tugas akhir juga.

Hal yang membedakan dengan program reguler adalah program International Exposure yang akan diikuti mahasiswa di semester V atau VI.

Perlu kamu ketahui bahwa program International Exposure ini adalah suatu program yang wajib diikuti jika memilih program sarjana internasional jurusan ini.

Di International Exposure, kamu harus menyelesaikan beberapa kredit di salah satu dari beberapa universitas luar negeri yang bekerja sama dengan UGM, seperti Melbourne University, University of Groningen, University of Birmingham, dan lain-lain.

Selanjutnya kamu akan mengikuti program pertukaran pelajar, belajar di luar negeri, atau double-degree selama satu hingga dua semester.